Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Operasi Penjumlahan Matriks?

Operasi penjumlahan matriks?

Jawaban 1:

Penjumlahan matriks itu terletak pada sesama vektornya
contoh 

 + = 

Jawaban 2:

Menurut saya dari beberapa sumber ini jawabannya:
syarat dua buah matriks dapat dijumlahkan jika kedua ordo matriks sama.misal ordo 2*2 dapat dijumlahkan dengan ordo 2*2. 
caranya jumlahkan elemen-elemen yang seletak
sifat penjumlahan matriks:
1. komutatif: A+B=B+A
2. Asosiatif: A+(B+C)= (A+B)+C


Pertanyaan Terkait

Ada yang tau gak contoh soal dari matriks beserta jawabannya?

Jawaban 1:

Contohnya yang gampang aja ya.


harga 2 drum minyak tanah dan 3 drum minyak goreng Rp8.000.000,00. sedangkan harga 1 drum minyak tanah dan 2 drum minyak goreng Rp5.000.000,00. Harga 1 drum minyak tanah dan 1 drum minyak goreng adalah  

Jawaban 1:

Dimisalkan : 
minyak tanah : X
minyak goreng : Y

2x + 3y = 8.000.000
x + 2y = 5.000.000

yg atas di kali 1 , yg bawah dikali 2

2x+ 3y = 8.000.000
2x+4y = 10.000.000
dikurangi 
-y = - 2.000.000
y = 2.000.000

y dimasuukan ke dalam salah satu persamaan 

2x + 3(2.000.000) = 8.000.000
2x + 6.000.000 = 8.000.000
2x = 2.000.000
x = 1.000.000

jadi harga satu drum minyak tanah (X) + (y) satu drum minyak goreng adalah =
x+y => 1.000.000 + 2.000.000 = 3.000.000
inysaAllah gt ^^

Jawaban 2:

2 minyak T + 3 minyak G = 8.000.000
1 minyak T + 2 minyak G = 5.000.000
________________________________--
       1         +      1           = 3.000.000
 
1 MT + 1 MG = 3.000.000

1minyak tanah = 1.000.000
1minyak goreng = 2.000.000


kemarin ayah memetik pisang sebanyak 150 buah. setelah 2 hari pisang menguning 51 buah. berapa persen yang sudah menguning?

Jawaban 1:

(51/150) x 100 % = 34 %.
Jadi yang sudah menguning 34 %

Jawaban 2:

150 buah
51 buah menguning
% yg sudah menguning = 
34 %


Bentuk sederhana dari 7√294-5√726+√96-3√150 adalah

Jawaban 1:

Jawabannya adalah 58√6 + 5√726
mungkin yang 5√726 salah tulis jadi ngga' bisa dijadikan akar 6

Jawaban 2:

49√6-55√6+4√6-5√6=-7√6


Contoh soal matematika kelas 11 tentang konversi sudut minimal 45 soal dan pembahasannya

Jawaban 1:

Minta disunat ya ente??? -__-


Gimana cara menentukan Un-1 Dan Un+1 jika diket.barisan aritmatika 1,4,7, ... Tolong kasih pembahasannya :-) 

Jawaban 1:

U(n-1) = 3(n-1)-2 = 3n-3-2 = 3n-5
U(n+1) = 3(n+1)-2 3n+3-2 = 3n+1

Semoga bermanfaat. :) ^.^

Jawaban 2:

Un = 1 + (n-1)3
U(n-1) = 1 + (n-2)3 = 1 + 3n - 6 = 3n - 5

U(n+1) = 1 + (n)3 = 3n + 1


tiga buah bilangan  merupakan barisan geometri yang jumlahnya 130. Jika bilangan yang kedua ditambah dengan 20, maka ketiga bilangan itu merupakan barisan aritmetika. Carilah bilangan-bilangan tersebut!

Jawaban 1:

Jumlah deret geometri = 130
kita analisis geometrinya, dan saya dapatkan = 3
U1 + 3U1 + 9U1 = 130
13U1 = 130
U1 = 10
U2 = 30
U3 = 90

Deret aritmatika = 10, 30+20. 90 = 10, 50, 90 (dengan beda=40)


Jika x₁ dan x₂ akar-akar persamaan kuadrat x² - x - 6 = 0, maka tentukan nilai dari +  ?

Jawaban 1:

(x-3)(x+2)=0
1/3+(-1/2)=-1/6


Tentukan hasil bentuk akar berikut : a. √6 (5+√12)

b. -√29 - √29

c.  2√13 x √9

Beri penjelasannya juga ya. Yang bisa dan jelas nanti aku kasih BINTANG 5 :)

Jawaban 1:

A)√6(5+√12)
5√6+√60=5√6+2√15
2)-2√29
3) 6√13

Jawaban 2:

A. 

b. 

c. 


Jelaskan dan beri contoh soal tentang SPKDV (sistem persamaan kuadrat dua variabel) dan SPtdKDV (sistem pertidaksamaan kuadrat dua variabel) !

Jawaban 1:

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT Pada bagian sebelumnya, kalian telah mempelajari persamaan dan pertidaksamaan linier. Pada bagian ini, kalian akan mempelajari persamaan dan pertidaksamaan kuadrat. Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat ditandai dengan variabelnya berpangkat tertinggi dua.   a.      Persamaan KuadratPersamaan kuadrat didefinisikan sebagai kalimat terbuka yang menyatakan hubungan sama dengan (=) dan pangkat tertinggi dari peubahnya (variabelnya) adalah dua. Bentuk umum persamaan kuadrat adalah  ax2 + bx + c = 0  dengan a, b, c  bilangan riil dan  a  0. 1)      Menyelesaikan Persamaan Kuadrat Sama seperti pada sistem persamaan linier, nilai – nilai yang memenuhi persamaan kuadrat disebut penyelesaian dari persamaan kuadrat tersebut yang dikenal juga dengan istilah akar – akar persamaan kuadrat. Agar kalian lebih memahami penentuan himpunan penyelesaian dari persamaan kuadrat, perhatikan dengan baik contoh – contoh berikut ini :   Contoh 3.3 Tentukan penyelesaian persamaan kuadrat berikut : x2 – 9 = 02x2 – 5x – 3 = 0x2 – 5x + 6 = 0x2 – 6x + 9 = 0
  Jawab : x2 – 9 = 0 (x + 3)(x – 3) = 0 x + 3 = 0  atau  x – 3 = 0 x = –3  atau  x = 3 Sehingga penyelesaiannya adalah  =  {–3, 3} 2x2 – 5x – 3 = 0 (2x + 1)(x – 3) = 0 2x + 1 = 0  atau  x – 3 = 0 2x = –1  atau  x = 3 x = – ½  atau  x = 3 Sehingga penyelesaiannya adalah  =  {– ½, 3} x2 – 5x + 6 = 0 (x – 2)(x – 3) = 0 x – 2 = 0  atau  x – 3 = 0 x = 2  atau  x = 3 Sehingga penyelesaiannya adalah  =  {2, 3} x2 – 6x + 9 = 0 (x – 3)(x – 3) = 0 x – 3 = 0  atau  x – 3 = 0 x = 3  atau  x = 3 Sehingga penyelesaiannya adalah  =  {3}   2)      Rumus Jumlah dan Hasil Kali Akar – Akar dari Persamaan Kuadrat Jika  x1 dan x2  adalah akar – akar persamaan kuadrat  ax2 + bx + c = 0  maka pada persamaan kuadrat tersebut akan berlaku sifat seperti berikut :  dan Agar kalian lebih dapat memahami kedua sifat dari akar – akar persamaan kuadrat ini, perhatikan dengan baik contoh di bawah ini.   Contoh 3.4 Jika x1 & x2 adalah akar – akar persamaan kuadrat 2x2 – 4x + 3 = 0 maka tentukan nilai dari :



  Jawab : 2x2 – 4x + 3 = 0 ;   a = 2, b = –4, c = 3  
  3)      Menyusun Persamaan Kuadrat Pada bagian sebelumnya kalian telah mempelajari suatu persamaan kuadrat dan sifat – sifat dari persamaan kuadrat. Pada bagian ini akan kalian pelajari cara menyusun persamaan kuadrat. Agar kalian lebih memahaminya, perhatikan uraian berikut dengan baik. Jika x1 dan x2 merupakan akar – akar persamaan kuadrat, maka dapat disusun persamaan kuadrat dengan rumus : (x – x1)(x – x2) = 0  atau  x2 – (x1 + x2)x + x1.x2 = 0   Contoh 3.5 Tentukan persamaan kuadrat yang akar – akarnya 3 dan –2.   Jawab : x1 = 3  dan  x2 = –2  maka (x – x1).(x – x2) = 0 (x – 3).(x + 2) = 0 x2 + 2x – 3x – 6 = 0 x2 – x – 6 = 0   Contoh 3.4 Tentukan persamaan kuadrat jika diketahui jumlah akar – akarnya 2 dan hasil kali akar – akarnya –15.Jawab : x1 + x2 = 2  dan x1.x2 = –15  maka : x2 – (x1 + x2)x + x1.x2 = 0 x2 – (2)x + (–15) = 0 x2 – 2x – 15 = 0   Jika  dan  merupakan akar – akar persamaan  x2 + 3x – 4 = 0. Tentukan persamaan kuadrat yang akar – akarnya :   a)      ( – 2) dan ( – 2) b)       dan Jawab : a)      x2 + 3x – 4 = 0  maka didapat  a = 1, b = 3, c = –4 Misalkan  x1 = – 2  dan  x2 = – 2  maka : x1 + x2 = ( – 2) + ( – 2) = ( ) – 4 = –3 – 4 = –7 x1.x2 = ( – 2)( – 2) = – – + 4 = – 2 + 4 = –4 – 2(–3) + 4 = –4 + 6 + 4 = 6 b)      x2 + 3x – 4 = 0  maka didapat  a = 1, b = 3, c = –4 Misalkan  x1 =  dan  x2 = x1 + x2 = + = ( + ) = (–3) = –1 x1 . x2 = = ( . ) = (–4) =   b)      Pertidaksamaan Kuadrat Pada bagian sebelumnya kalian telah mempelajari persamaan kuadrat, pada bagian ini akan kalian pelajari pertidaksamaan kuadrat. Bentuk umum dari pertidaksamaan kuadrat yang akan kita bahas dalam bahasan ini adalah sebagai berikut : ax2 + bx + c < 0 ax2 + bx + c  0 ax2 + bx + c > 0 ax2 + bx + c  0 Nilai – nilai yang memenuhi pertidaksamaan kuadrat disebut penyelesaian dari pertidaksamaan kuadrat. Agar kalian memahami dalam menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan kuadrat, perhatikan dengan baik contoh berikut :   Contoh 3.7 Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan – pertidaksamaan kuadrat berikut : 1)      x2 – 6x + 5 < 0 2)      x2 – 6x + 5  0 3)      x2 – 6x + 5  0 4)      x2 – 6x + 5 > 0   Jawab : 1)      x2 – 6x + 5 < 0 x2 – 6x + 5 = 0 (x – 1)(x – 5) = 0 x – 1 = 0  atau  x – 5 = 0 x = 1  atau  x = 5 +++ +——–++++ 1        5 Jadi  HP = { x│1 < x < 5, x  R } 2)      x2 – 6x + 5  0 x2 – 6x + 5  0 (x – 1)(x – 5) = 0 x – 1 = 0  atau  x – 5 = 0 x = 1  atau  x = 5 +++ +——–++++ 1        5 Jadi  HP = { x│1  x  5, x  R } 3)      x2 – 6x + 5  0 x2 – 6x + 5 = 0 (x – 1)(x – 5) = 0 x – 1 = 0  atau  x – 5 = 0 x = 1  atau  x = 5 +++ +——–++++ 1        5 Jadi  HP = { x│x  1 atau x  5, x  R } 4)      x2 – 6x + 5 > 0 x2 – 6x + 5 = 0 (x – 1)(x – 5) = 0 x – 1 = 0  atau  x – 5 = 0 x = 1  atau  x = 5 +++ +——–++++ 1        5 Jadi  HP = { x│x < 1 atau x > 5, x  R }


Post a Comment for "Operasi Penjumlahan Matriks?"